Tips Foto Traveling

Foto yang bagus selama traveling bisa jadi kenangan yang luar biasa, lebih baik daripada souvenir yang dibeli dan bahkan lebih murah.

Ikuti tips dibawah ini dan anda akan punya koleksi foto traveling yang bukan hanya bagus tapi juga bercerita dengan gambaran yang lengkap tentang perjalanan anda.

Ketika anda ingin mengabadikan liburan anda dengan foto buatlah kumpulan foto itu sebagai cerita, ada awal , tengah dan akhir cerita.

Awal
Foto – foto pada bagian awal (dari liburan) merupakan rekaman singkat tahap perencanaan dan persiapan keberangkatan, Beberapa ide foto :
-Belanja persiapan atau baju liburan
-Mempersiapkan kopor/tas yang akan dibawa (kalau mau kepantai foto anda didekat tas sambil pakai kacamata hitam & ;-)
-Foto anda mempersiapan kendaraan/mobil kalau naik kereta api foto di stasiun (termasuk tanda dengan nama stasiun jika mungkin)
-Foto pesawat dengan pramugara/pramugari atau petugas dari air line tersebut (jika bisa)
-Tiba ditujuan, foto anda diluar tempat anda menginap (foto dengan nama hotel)

Ini hanya merupakan ide, jika kurang cocok disesuaikan dengan cara anda bercerita tentang awal perjalanan anda.

Tengah
Bagian tengah adalah inti dari cerita merupakan foto-foto yang anda ambil di tempat tujuan.

Mengenai gagasan dari cerita atau buku, bagian ini bisa terdiri dari banyak “bab” . Setiap bab bisa menjadi hari perjalanan anda, lokasi ataupun kegiatan(acara)

Foto bangunan, tugu (landmark)

Anda mungkin ingin mengambil foto yang biasa diambil wisatawan, lagi pula tidak sah kalau pergi ke paris tapi tidak foto menara eifel, taj mahal di India, atau pantai kuta di bali.
Ada beberapa tips untuk anda :
-Rencanakan waktunya, usahakan untuk mengambil foto pada waktu menjelang sore atau pagi sekali dimana anda akan mendapatkan bukan saja pencahayaan yang alami yang luar biasa namun juga sangat dramatis.
-Coba cari sudut pencahayaan yang sesuai, yaitu dimana cahaya matahari menyinari obyek yang ingin anda ambil/foto
-Ambil foto beberapa bagian obyek secara close up atau dengan sudut pengambilan gambar yang berbeda.

Foto Karakter
Jika mungkin, sebelum anda mengambil foto seseorang minta ijin terlebih dahulu
Kontak mata obyek ke lensa anda membuat foto anda bisa lebih berbicara.
Beberapa cara agar lebih nyaman dalam pengambilan foto:
-Minta dengan baik dan mungkin beri sedikit pujian “dagangan buahnya segar sekali ya boleh ambil foto sama yang jualan sekalian”
-Kalau berada di daerah atau negara lain coba pelajari bagaimana meminta ijin dengan bahasa setempat
-Tunjukkan hasilnya dan tawarkan untuk meng e-mail hasilnya ke mereka
-Jangan lupa senyum ^_^
-Kalau mereka menolak, JANGAN dipaksa cari saja obyek yang lainnya.

Nah sekarang anda telah foto-foto bangunan dan beberapa karakter orang ataupun kegiatan selain itu ada beberapa ide tambahan :
-Foto papan nama jalan terutama jika nama jalan tersebut terkenal
-Foto close up bunga yang sedang mekar (utamanya bunga yang terkenal didaerah tersebut)
-Foto Koran setempat (pastikan nama koran tersebut terlihat jelas pada foto anda)
-Foto anda santai/ngopi di tempat tersebut (lebih bagus jika tempat anda santai tsb terdapat ciri daerah itu)
-Foto close up makanan setempat
Kalau anda perhatikan disini adalah hal-hal kecil, penduduk setempat/lokal mungkin bingung dengan ketertarikan anda pada hal yang biasa (menurut mereka).

Intinya disini adalah hal2 ini mungkin biasa bagi mereka (lokal) tapi bagi anda foto ini tidak biasa dan akan menjadikan tambahan yang menarik bagi koleksi foto anda.

Akhir
-Foto close up stempel di paspor
-Foto kumpulan tiket kereta api dan tempat-tempat yang anda kunjungi
-Foto sampai dirumah, mungkin rambut sedikit berantakan, baju kelihatan kusut namun foto ini akan menjadi akhir yang menyenangkan.

Selalu berpikir tentang awal, tengah dan akhir dan anda akan mendapatkan foto kisah perjalanan yang sangat menarik.